MAKASSAR, UNHAS.TV – Universitas Hasanuddin kembali menyelenggarakan Program Medical Check Up (MCU) 2025 bagi seluruh dosen dan tenaga kependidikan.
Salah satu pembaruan tahun ini adalah penambahan layanan pemeriksaan gigi dan mulut, hasil kolaborasi dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) Unhas.
Kegiatan dimulai pada Senin, 14 April 2025, di lantai dasar Gedung Rektorat Kampus Unhas Tamalanrea dan akan berlangsung hingga 23 April mendatang.
Program "MCU Goes to Unit" ini digelar untuk memudahkan akses layanan kesehatan bagi SDM Unhas di masing-masing unit kerja.
Program MCU merupakan inisiatif strategis Rektor Unhas sejak diluncurkan pada November 2022. Sejak 2024, program ini juga mencakup pasangan dari dosen dan tenaga kependidikan.
Kegiatan MCU ini menjadi program di bawah koordinasi Subdirektorat Sistem Jaminan Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Direktorat Sumber Daya Manusia.

Medical Check Up Unhas kini menghadirkan layanan pemeriksaan gigi dan mulut. (dok unhas.tv)
Rektor Universitas Hasanuddin, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc menekankan pentingnya kesehatan seluruh civitas akademika sebagai dasar untuk menciptakan ide-ide kreatif dan inovasi.
“Kami meyakini, kreativitas tidak mungkin lahir dari tubuh yang lemah. Karena itu, tanggung jawab kami di pimpinan adalah memastikan seluruh keluarga besar Unhas sehat, termasuk pasangan para dosen dan tenaga kependidikan,” ungkapnya.
Tahun 2025 ini, pembaruan lain juga dilakukan dengan penambahan pemeriksaan gigi dan mulut. Hal ini disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi Prof Dr Farida Patitinggi SH MHum.
“Mulai 2025, selain pemeriksaan kesehatan umum, kita juga menambahkan layanan pemeriksaan gigi dan mulut, bekerja sama dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Unhas. Ini bagian dari program strategis ‘Unhas Sehat’,” jelasnya.
Program ini juga memungkinkan deteksi dini atas kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi dan obesitas.
Bagi peserta MCU, diwajibkan untuk melakukan puasa 8 hingga 10 jam sebelum pemeriksaan serta membawa KTP saat registrasi di lokasi.
Setelah Rektorat, program ini akan dilanjutkan ke berbagai fakultas dan unit lain di lingkungan Universitas Hasanuddin.
(Zahra Tsabita Sucheng / A Muhammad Syafrizal / Unhas.TV)