Unhas juga diberikan anugerah silver untuk bidang kerja sama, utamanya untuk pelaporan data base kerjasama atau Sistem Pelaporan Kerja Sama (Laporan kerma). Inovasi bidang kerjasama Unhas dinilai sangat progresif utamanya untuk pelaporan dokumen-dokumen kerja sama.
Untuk tahun ini, direktorat kerja sama telah mencatatkan jumlah MoU, MoA dan Implementation Agreement dengan universitas di dalam maupun luar negeri, serta dunia usaha dan industri sebanyak lebih dari 300 dokumen untuk tahun 2024.
Dokumen kerja sama ini bisa diakses dengan mudah. Diharapkan dengan jumlah MoU yang melimpah ini akan jadi pintu masuk untuk peningkatan reputasi dan kontribusi, baik itu nasional maupun internasional.
Penghargaan bidang kerja sama ini tidak luput dari semua pihak di Unhas, utamanya pimpinan Universitas dan Fakultas sampai dengan Prodi yang telah bekerja keras dalam mengawal kerja sama yang ada.
Prof Adi, sebagai Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, menyampaikan rasa apresiasi yang tinggi kepada para dekan, wakil dekan utamanya bidang kemitraan serta seluruh kaprodi yang terus menjalin kerja sama dan melebarkan jejaring dengan berbagai mitra strategis di dalam maupun luar negeri.
Tim direktorat kemitraan telah bekerja keras dalam membangun sistem dibantu oleh pokja internasionalisasi dan tim dari fakultas sehingga anugerah ini bisa diraih 2 tahun berturut-turut.
Selanjutnya, sesuai arahan dari rektor Unhas, semua MoU harus ada tindak lanjutnya sehingga tidak hanya tinggal sebagai dokumen kertas.
Ini adalah tantangan sekaligus motivasi. Sebagai institusi yang unggul, Unhas terus menjaga hubungan kerja sama dengan semua mitra strategisnya.(*)