MAKASSAR, UNHAS.TV - Pemerintah dan bangsa Indonesia harus segera menyiapkan diri sebelum gempa dahsyat Megathrust terjadi. Ini cuma soal waktu yang bila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian materi dan nyawa yang sangat banyak.

Gempa Megathrust adalah hempa bumi dahsyat yang umumnya terjadi di zona subduksi atau wilayah tempat salah satu lempeng tektonik bumi terdorong di bawah lempeng lainnya.

Gempa Megathrust ini dimulai ketika kedua lempeng itu bergerak saling mendekati. Ketika dua lempeng itu mengalami kebuntuan gerakan, maka terjadilah regangan yang melebihi gesekan antara kedua lempeng.

Regangan inilah yang kemudian memunculkan gempa yang bila terjadi di bawah permukaan laut, maka akan timbul gelombang Tsunami yang bisa setinggi 20 meter.

"Faktanya adalah Indonesia adalah supermarket megathrust. Potensi untuk terjadi gempa itu sangat besar," ujar Guru Besar Departemen Teknik Geologi Universitas Hasanuddin, Prof Dr Eng Adi Maulana ST MPhil kepada Unhas TV.

Disebut sebagai supermarket megathrust karena Indonesia terletak di antara tiga lempeng tektonik utama Pasifik, Eurasia, dan Australia. Ini yang menjadikan negara ini sangat rentan terhadap bencana gempa dahsyat.

Menurut Prof Adi Maulana, terdapat 16 titik zona megathrust di Indonesia yang berpotensi besar menimbulkan gempa dengan magnitudo di atas 6,5 hingga 8,9.