Tahukah Kamu?

Ada Bulan Palsu di Angkasa, Namanya Kamo’oalewa

Kamo'oalewa. (Foto: NASA/California state University)

MAKASSAR, UNHAS.TV - Pada 2016, teleskop Pan-STARRS 1 di Hawaii, Amerika Serikat, menemukan obyek langit yang kemudian dikenal sebagai Kamo'oalewa.

Sebelumnya, objek ini disebut 2016 HO3. Nama 'Kamo'oalewa' diambil dari bahasa Hawaii yang berarti "serpihan langit yang bergerak teratur". Penemuan ini menarik perhatian para ilmuwan dan astronom karena karakteristik unik yang dimilikinya.

Kamo'oalewa sepanjang sekitar 40 meter. Meskipun beredar di dekat Bumi, obyek ini secara teknis lebih tepat disebut sebagai 'satelit semu' dibandingkan dengan 'bulan'. Keunikan orbit Kamo'oalewa membuatnya berbeda dari satelit alami kita, Bulan.

Penemuan Kamo'oalewa terjadi dalam rangka program pertahanan planet NASA, yang bertujuan untuk mencari obyek-obyek dekat Bumi yang berpotensi menubruk planet kita.

Saat survei dilakukan, para peneliti mendeteksi keberadaan Kamo'oalewa yang tampak cukup dekat dengan Bumi dan mengitarinya seolah-olah merupakan bulan kedua.

Penemuan ini menambah daftar objek langit yang perlu dipantau untuk mengantisipasi potensi ancaman bagi Bumi.

BACA SELANJUTNYA >>>

>> Baca Selanjutnya