Pendidikan

Doktoral Kesehatan Masyarakat Akan Hadir di Jakarta Melalui PSDKU Unhas



Para anggota senat FKM Unhas dalam rapat penting yang membahas rencana pembukaan Prodi S3 Ilmu Kesmas melalui skema PSDKU. Di bawah pimpinan Ketua Senat, Prof. dr. Veni Hadju, Ph.D., diskusi mendalam menghasilkan keputusan bulat untuk memperluas akses pendidikan doktoral di bidang kesehatan masyarakat. Kredit: FKM Unhas.
Para anggota senat FKM Unhas dalam rapat penting yang membahas rencana pembukaan Prodi S3 Ilmu Kesmas melalui skema PSDKU. Di bawah pimpinan Ketua Senat, Prof. dr. Veni Hadju, Ph.D., diskusi mendalam menghasilkan keputusan bulat untuk memperluas akses pendidikan doktoral di bidang kesehatan masyarakat. Kredit: FKM Unhas.


Urgensi dan Manfaat Hadirnya Doktoral Ilmu Kesehatan Masyarakat di Luar Kampus Utama

Tim Task Force PSDKU S3 Ilmu Kesmas memaparkan sejumlah urgensi yang mendasari pembukaan program ini. Tujuannya jelas: untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang kesehatan masyarakat, sekaligus memenuhi kebutuhan profesional yang terus meningkat. Program ini juga diharapkan mampu menjawab tantangan kesehatan global dan lokal, mendukung pembangunan berkelanjutan, dan mengembangkan kebijakan kesehatan yang berbasis bukti. Tak hanya itu, PSDKU ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas institusi kesehatan serta mendorong kolaborasi internasional dan pengakuan global.

Kurikulum Prodi S3 PSDKU Ilmu Kesmas dirancang sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan Tinggi, mencakup 65 SKS yang terdiri dari mata kuliah wajib, seminar, publikasi internasional, dan disertasi. Capaian pembelajaran (CPL) difokuskan pada pengembangan sikap, pengetahuan, keterampilan umum dan khusus, serta kemampuan kepemimpinan, komunikasi, dan advokasi. Untuk menjamin kualitas pengajaran, tim pengajar akan terdiri dari 42 dosen tetap, termasuk 22 Guru Besar, yang mengacu pada struktur dosen di Prodi S3 Ilmu Kesmas Kampus Utama Unhas. Seluruh proses akademik akan dikelola penuh oleh unit pengelola PSDKU yang telah disiapkan.

Momen krusial di FKM Unhas: Rapat Senat yang memutuskan pembukaan kelas program doktor (S3) Ilmu Kesehatan Masyarakat di luar kampus utama. Sebuah langkah progresif untuk memperluas jangkauan pendidikan berkualitas bagi anak bangsa. Kredit: FKM Unhas.
Momen krusial di FKM Unhas: Rapat Senat yang memutuskan pembukaan kelas program doktor (S3) Ilmu Kesehatan Masyarakat di luar kampus utama. Sebuah langkah progresif untuk memperluas jangkauan pendidikan berkualitas bagi anak bangsa. Kredit: FKM Unhas.


Langkah Maju Unhas untuk Pendidikan yang Lebih Merata

Proses pembukaan program doktoral ini akan melewati berbagai tahapan setelah mendapat persetujuan Senat FKM. Menurut Dekan FKM Unhas, Prof. Dr. Sukri Palutturi, "Setelah disetujui oleh senat fakultas, akan dilengkapi dokumen kelayakan dan ditujukan ke LPMPP (Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan). Selanjutnya, akan dirapatkan oleh senat universitas dan mendapat persetujuan oleh MWA (Majelis Wali Amanat)," jelas Prof. Sukri.
Pembukaan PSDKU ini harus melewati berbagai tahapan panjang, mulai dari penyusunan dokumen, peninjauan oleh LPMPP dan Senat Akademik, hingga evaluasi kelayakan oleh BAN-PT/LAM. Proses ini ditargetkan rampung pada semester awal tahun akademik 2025/2026, dengan penerimaan mahasiswa baru sebagai langkah awal implementasi.

Keputusan ini tidak hanya menegaskan komitmen Unhas dalam perluasan akses pendidikan tinggi, tetapi juga memantapkan perannya sebagai pelopor inovasi pendidikan kesehatan masyarakat yang relevan, adaptif, dan global. Semangat "Unhasku Bersatu, Unhasku Kuat" menjadi landasan kuat dalam membuka akses pendidikan doktoral yang lebih luas dan merata di seluruh Indonesia.

Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang FKM Unhas dalam mendukung pemerataan pendidikan tinggi serta menjawab tantangan kebutuhan tenaga ahli dan peneliti di bidang kesehatan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang memiliki potensi dan urgensi pengembangan sumber daya manusia. Pembukaan Prodi S3 Ilmu Kesehatan Masyarakat PSDKU Unhas secara langsung mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) dan SDGs 4 (Pendidikan Berkualitas). Program ini bertujuan mencetak tenaga ahli yang mampu merancang, meneliti, dan mengevaluasi kebijakan kesehatan berbasis bukti, sehingga berdampak positif pada peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat. Dengan penyelenggaraan di luar kampus utama, Unhas memperluas akses terhadap pendidikan tinggi jenjang doktoral yang berkualitas dan inklusif, sejalan dengan semangat pemerataan pendidikan untuk semua.(*)