Mahasiswa

Gelora 2025 Hidupkan Kembali Tradisi Ilmiah Mahasiswa Nasional, Final Digelar 21 Agustus

MAKASSAR, UNHAS.TV - Universitas Hasanuddin (Unhas) akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan putaran final GELORA 2025, ajang lomba riset dan karya ilmiah yang digagas Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan (Himapem).

Kompetisi ini kembali digelar setelah hampir satu dekade vakum dan menjadi momentum penting dalam menghidupkan kembali tradisi ilmiah di kalangan mahasiswa Indonesia.

Seleksi nasional berlangsung sejak 16 Juli hingga 6 Agustus 2025. Dari tahapan tersebut, panitia berhasil menjaring peserta dari sejumlah universitas, antara lain Universitas Hasanuddin, Universitas Muhammadiyah Malang, dan IAIN Palopo.

Setelah melalui penilaian, lima tim terbaik dinyatakan lolos untuk mempresentasikan karya mereka secara langsung di Gedung LPPM Unhas pada 21 Agustus mendatang.

Presiden Himapem Unhas, Alvian Muharam, menjelaskan bahwa Gelora bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan juga ruang bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan berpikir kritis dalam merespons dinamika sosial dan politik yang berkembang di masyarakat.

“Kami membuka kegiatan ini untuk meningkatkan daya nalar kritis mahasiswa, bagaimana peran media, masyarakat, dan pemerintah menghadapi dinamika saat ini. Harapannya, kegiatan ini bisa berlanjut setiap tahun, karena terakhir kali lomba serupa diadakan sudah hampir 10 tahun lalu,” ungkap Alvian.

Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., turut menyampaikan apresiasinya atas inisiatif mahasiswa menghadirkan kembali kompetisi akademik ini. Menurutnya, Gelora menjadi bukti bahwa mahasiswa Unhas tidak hanya aktif dalam kegiatan sosial, tetapi juga konsisten menjaga tradisi intelektual.

“Kegiatan seperti Gelora ini penting untuk mengasah daya kritis dan kreativitas mahasiswa. Tradisi ilmiah harus terus kita hidupkan agar mahasiswa tidak hanya unggul di ruang kuliah, tetapi juga mampu memberi gagasan bagi bangsa. Saya berharap kegiatan ini menjadi agenda berkelanjutan, bahkan berkembang menjadi forum ilmiah yang lebih luas,” ujar Prof. Jamaluddin.

Selain kompetisi ilmiah, rangkaian GELORA 2025 juga akan menghadirkan Dialog Kebangsaan pada 22 Agustus 2025.

Acara ini dirancang untuk memperluas perspektif mahasiswa dengan menghadirkan tokoh-tokoh nasional dan daerah sebagai pembicara, di antaranya anggota DPR RI, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, serta Bupati Maros.

Kehadiran mereka diharapkan mampu memberikan inspirasi sekaligus membuka ruang diskusi tentang peran generasi muda dalam pembangunan bangsa.

Dalam momen tersebut, panitia juga akan mengumumkan pemenang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional. Para juara akan mendapatkan apresiasi tidak hanya berupa penghargaan, tetapi juga kesempatan untuk memperluas jaringan akademik dengan sesama mahasiswa dari berbagai daerah.

Kegiatan Gelora 2025 menandai kebangkitan kembali tradisi kompetisi ilmiah yang sebelumnya sempat berhenti hampir sepuluh tahun. Dengan antusiasme mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia, kegiatan ini diproyeksikan menjadi agenda tahunan yang terus berlanjut.

Melalui Gelora, Universitas Hasanuddin memperkuat perannya sebagai pusat pengembangan tradisi intelektual mahasiswa di tingkat nasional. Ajang ini diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang kritis, inovatif, dan berkomitmen memberikan solusi bagi tantangan bangsa di masa depan.

(Andi Putri Najwah / Muhammad Syaiful / Unhas.TV)