MAKASSAR, UNHAS.TV – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Makassar Timur sukses menggelar Seminar Nasional bertajuk "Menggagas Perubahan: Peran Pemuda dalam Memengaruhi Kebijakan Ekspor-Impor Nasional" di Unhas.TV, Makassar, Senin (16/6/2025).

Bertempat di Studio UnhasTV, seminar ini menjadi platform bagi pemuda untuk memahami dan berkontribusi dalam dinamika perdagangan internasional.

Seminar ini diselenggarakan oleh HMI Cabang Makassar Timur Periode 2024-2025, dengan Ikbal, Wasekum Bidang Media & Komunikasi Publik, sebagai moderator.

Acara ini menghadirkan dua narasumber berkompeten, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kanwil Bea Cukai Sulbagsel Cahya Nugraha SE MM dan Aldy Rafzanjani Thamrin ST MSP, dari Bidang Kewirausahaan & Kemitraan Global/Eksportir Milenial KNPI Kota Makassar.

Ketua Panitia, Hilal Hamdi, menjelaskan alasan di balik pemilihan tema seminar. Hal ini menunjukkan komitmen HMI dalam membekali pemuda dengan pengetahuan praktis di bidang ekonomi.

"Isu kebijakan pengenaan tarif ekspor impor, kami memilih mengangkat tema ini bagaimana kemudian kita pemuda yang bergelut di wilayah bisnis atau yang menjadi pengusaha bisa tercerahkan dengan kebijakan ekspor impor," ujarnya. 

Cahya Nugraha dari Bea Cukai Sulbagsel memberikan apresiasi atas inisiatif HMI. "Terima kasih inisiatif teman-teman HMI Cabang Makassar Timur, dengan menggerakkan para pemuda untuk memahami apa itu ekspor-impor itu," ungkapnya.

Ia kemudian memberikan pemahaman dasar mengenai ekspor, menekankan bahwa hal terpenting adalah mendapatkan calon pembeli, baru kemudian mempelajari peraturan yang berlaku di negara tujuan.

"Prinsipnya kalau di Bea Cukai itu memperlancar arus ekspor, jadi sangat simple aturannya, bisa pakai dokumen PEB (Pemberian Ekspor Barang) atau bahkan di cungking saja," jelas Cahya, merujuk pada kemudahan prosedur ekspor.

Ia juga menambahkan bahwa ekspor tidak melulu harus melalui kontainer besar, melainkan bisa melalui barang kiriman atau barang tentengan penumpang.

Menutup acara, Ketua Umum HMI Cabang Makassar Timur, Muh. Zulfikar Ridha, menyampaikan harapannya. "Setelah kegiatan hari ini, harapan kami dari HMI Maktim tentu ada kontinuitas dari hasil diskusi teman-teman," ujarnya.

"Khususnya pada pemeran UMKM dalam hal ini bagaimana kita mencoba mengupayakan SDM pemuda itu betul-betul terlibat dari proses kegiatan pola aktivitas ekonomi, khususnya pada wilayah UMKM," kata Zulfikar.

Ia menambahkan bahwa HMI akan mendukung penuh anggota yang ingin terlibat dalam ekspor-impor atau menjadi eksportir.

"Hadirnya kegiatan ini bagaimana kita memberdayakan HMI dan teman-teman lainnya khususnya pemuda untuk menjemput Indonesia Emas 2045," pungkasnya, menegaskan peran strategis pemuda dalam visi pembangunan nasional.

(Amina Rahma Ahmad / Unhas.TV)