KAIRO, UNHAS.TV - Direktorat Inkubasi Bisnis Teknologi dan Science Techno Park (IBT-STP) Universitas Hasanuddin (Unhas) atau PT. Hadin Metavisi Akademika mendapatkan kontrak ekspor senilai Rp 8,4 miliar.
Kontrak ekspor tersebut diperoleh IBT-STP Unhas pada Pameran Dagang Cafex Expo yang berlangsung di Egypt International Exhibitions Center (EIEC), Kairo, Mesir, 18-20 April 2024.
Direktur IBT-STP Unhas Dr Fauzi Rahim SE MSi CFP AEPP membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi Unhas.TV, Senin (22/4/2024).
“Ini capaian pertama bagi Universitas Hasanuddin yang merupakan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) dengan membuat kontrak ekspor senilai US$ 530.000 atau senilai IDR 8,4 M (Kurs Rp 16.000),’ ujarnya.
“Capaian ini sangat membanggakan. Nanti buyer dan investor akan mengunjungi Unhas. Semua atas dukungan KBRI Kairo dengan Duta Besar Bapak Lutfi Rauf dan Atase Perdagangan Syahran Bhakti,” jelasnya.
Sebagaimana dikutip dalam rilis yang diterima Unhas.TV, kontrak ekspor senilai Rp8,4 M tersebut tergabung dalam produk makanan-minuman (mamin) senilai 15,68 juta dolar atau setara Rp. 253 miliar dari total hasil transaksi selama Cafex Expo.
Duta Besar RI untuk Mesir di Kairo Dr Lutfi Rauf menerangkan dalam pameran ini, transaksi terbesar diraih oleh produk biji kopi Indonesia, disusul oleh bubuk kakao, kelapa dan turunannya seperti briket arang.
Pameran Cafex Expo ini seperti reuni, tempat bertemunya kembali para pelaku impor produk-produk unggulan Indonesia.
"Keikutsertaan Indonesia pada pameran dagang ini sangat penting guna memperluas pangsa ekspor produk Indonesia ke wilayah Mesir dan sekitarnya," kata, Lutfi Rauf.
Repeat Order
>> Baca Selanjutnya