MAKASSAR, UNHAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan Marsekal Madya (Marsdya) TNI Mohamad Tonny Harjono sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) pengganti Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun sesuai tanggal lahirnya 9 April, tahun ini.
Fadjar Prasetyo menjadi perwira tinggi terakhir yang menjabat kepala staf di tubuh TNI dari akademi angkatan 1988. Sebelumnya ada nama Laksamana Yudo Margono (AAL tahun 1988 A) dan Jenderal Dudung Abdurachman (Akmil 88 B). Fadjar merupakan alumnus AAU 88 B.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana melalui pesan singkat ke media mengatakan, penetapan Marsdya Tonny Harjono sebagai KSAU tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 20/TNI/Tahun 2024 yang ditandatangani 25 Maret 2024.
"Presiden telah menandatangani Keppres Nomor 20/TNI/Tahun 2024 tanggal 25 Maret 2024 tentang pemberhentian dengan hormat Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dari jabatannya sebagai KSAU, dan pengangkatan Marsekal Madya TNI Mohamad Tonny Harjono sebagai KSAU yang baru," kata Dwipayana, Selasa (2/4/2024).
Marsekal Madya TNI Mohamad Tonny Harjono adalah lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) TNI tahun 1993. Sebelum ditetapkan sebagai Kepala Staf TNI AU, mantan ajudan Presiden Joko Widodo ini pernah menduduki sejumlah jabatan penting.
Pria kelahiran 4 Oktober 1971 ini pernah menjabat sebagai Danlanud Adi Soemarmo, Danlanud Halim Perdanakusuma, Staf Khusus Kasau, Sekretaris Militer Presiden, Dankodiklatau, Pangkoopsudnas, dan Pangkogabwilhan II sebelum ditetapkan sebagai KSAU.
Berusia 52 tahun, Mohamad Tonny Harjono kemungkinan akan menjabat lebih lama dibanding pendahulunya, Fadjar Prasetyo. Fadjar menjabat sebagai Kepala Staf TNI AU sejak 20 Mei 2020 hingga April 2024.
Sesuai ketentuan usia pensiun perwira tinggi TNI yakni maksimal 58 tahun, Mohamad Tonny Harjono masih memiliki peluang menjabat Kepala Staf TNI AU hingga enam tahun ke depan atau melebihi satu periode masa jabatan presiden.(amir pr)