Internasional

Korban Banjir di Spanyol, Tembus 150 Orang Tewas

MAKASSAR, UNHAS.TV - Pemerintah Spanyol mengumumkan hingga saat ini sudah 158 jiwa yang dinyatakan tewas akibat banjir parah yang menghantam Kota Valencia, Selasa pekan lalu.

Dari 158 korban itu, 155 ditemykan di Kota Valencia, dua di wilayah Castilla La Mancha, dan seorang warga negara Inggris di Andalusia.

Pemerintah sudah mengerahkan 1.200 petugas untuk memberikan bantuan kepada korban. Drone juga dikerahkan untuk memetakan kondisi terdampak banjir sekaligus mencari korban yang terperangkap.

"Saat ini, yang utama adalah menyematkan warga sebanyak mungkin," kata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez saat menemui korban banjir.

Para relawan banyak menemukan korban dalam keadaan sudah tertimbun lumpur dan reruntuhan bangunan yang rubuh akibat hantaman banjir. Banyak warga yang terdampak, terpaksa harus mengungsi ke tempat paling aman.

Kabar terbaru, Kota Valencia masih dalam keadaan hancur. Jalanan menuju VValencia masih ditutup karena endapan lumpur masih tinggi dan tumpukan kendaraan yang hanyut masih terlihat di beberapa sudut kota.

Para ahli menilai, daya dukung alam yang makin lemah serta perubahan iklim yang drastis mengakibatkan curah hujan tinggi dan tidak menentu. Fenomena ini dikhawatirkan akan terus terjadi dan bencana alam akan jadi masalah besar di Spanyol.(*)