MAKASSAR, UNHAS.TV - Proses pemakaman Muslim di Amerika Serikat dan Indonesia punya banyak perbedaan. Mulai dari administrasi pengurusan jenazah hingga biaya pemakaman.
Biaya pemakaman jenazah Muslim di Maryland, Amerika Serikat, misalnya, bahkan bisa mencapai 8 ribu Dollar AS atau setara Rp 124 juta. Warga pun Muslim pun diharuskan memiliki asuransi kematian untuk menanggulangi biaya itu serta memiliki surat wasiat.
Untungnya, warga Muslim khususnya diaspora Indonesia yang tinggal di Silver Spring, Maryland, punya Imaam Center, masjid sekaligus pusat pelayanan umat Islam di Kota Silver Spring itu.
Dedeh Agustina, ustazah di Imaam Center, bercerita tentang bagaimana pengalamannya mengurus jenazah secara Islam di Amerika Serikat. Dedeh yang sudah enam tahun tinggal di Amerika Serikat menemukan beberapa keunikan yang tidak dijumpai di Indonesia.
"Kalau misalnya di Aceh itu mayat perempuan itu atasannya pakai mukenah. Tidak pakai kain kafan sebagai penutup. Sementara di Jakarta, mayat dilapisi dengan tikar setelah dikafani."
"Jadi, tikar itu jadi kebutuhan wajib. Sedangkan di Amerika berbeda. Di sini tidak ada tikar. Wangi-wangian juga dilarang sini," kata Dede yang mengaku belajar memandikan dan menyalatkan jenazah karena keinginannya sejak lama untuk bisa melakukan sendiri kepada orangtuanya bukan dilakukan oleh orang lain.
Dedeh bukan satu-satunya muslimah yang mengamalkan ilmunya terutama jamaah di masjid Indonesia itu. Juga ada Siti Chafsah, guru mengaji di Iqra Learning Center. Ia juga giat mengajarkan tata cara pengurusan jenazah kepada para muslimah.
>> Baca Selanjutnya
