UNHAS.TV - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (Unhas) akan menggelar perayaan puncak Dies Natalis ke-63 di Pelataran FISIP, Kampus Unhas, Tamalanrea, Makassar, Minggu (12/5/2024).
Dalam menyambut kemeriahan ulang tahun FISIP Unhas ini, berbagai persiapan telah dilakukan panitia. Sebelumnya panitia Dies Natalis telah menggelar beberapa kegiatan sebagai rangkaian dan saat ini menyusun rangkaian acara di hari-H nantinya.
Ketua Panitia Dies Natalis ke-63 FISIP Unhas Endang Sari SIP MSi mengatakan bahwa persiapan sudah dilakukn sejak akhir Februari 2024 lalu.
Sejumlah kegiatan dilakukan seperti sharing session alumni, seminar, mini conference, coaching clinic penulisan artikel ilmiah, hingga kegiatan sosial yakni pengabdian masyarakat.
“Rangkaian kegiatan sudah dilakukan sejak Maret. Setelah perayaan puncak Dies Natalis pada 12 Mei nanti, masih ada kegiatan lanjutan di tanggal 13-14 Mei. Yaitu sharing session dan kuliah tamu,” kata Endang.
Lebih lanjut, dosen Ilmu Politik itu menambahkan beberapa rangkaian acara puncak Dies Natalis, salah satunya kegiatan Fun Walk yang akan dipimpin langsung Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc pada Minggu, 12 Mei 2024.
Rangkaian acara lainnya adalah Flasmob mahasiswa, Tari Padduppa, dance, akustik, silat, pembacaan live achievement tenaga pendidik purnabakti, pembacaan mahasiswa berprestasi hingga lomba domino. Kegiatan akan berlangsung mulai pukul 07.00-12.00 Wita.
“Setelah Fun Walk, akan ada pemotongan tumpeng oleh Rektor Unhas bersama PJ Gubernur Sulsel yang menjadi tanda dibukanya acara. Ada juga kunjungan ke tenant himpunan dan UKM yang menjadi rangkaian penutup,” jelas Endang.
Selain civitas akademika, kata Endang, puncak Dies Natalis Ke-63 FISIP Unhas ini akan menghadirkan ketua Ikatan Alumni (IKA) Unhas, ketua IKA FISIP, ketua IKA Jurusan, sejumlah pejabat hingga alumni.
Endang berharap, Dies Natalis ke-63 FISIP ini dapat menjadi pertemuan lintar generasi, terutama bagi alumni dan civitas akademika.
Ia juga berharap event ini bisa menjadi momen berkesan bagi seluruh peserta. “Sehingga persaudaraan diantara kita semakin erat tanpa adanya perbedaan,” tutup ketua panitia ini. (*)
Zulkarnaen Zumar