MAKASSAR, UNHAS.TV - Mengatur pola tidur tidak semata tentangberapa lama tidur yang dibutuhkan agar badan bisa kembali segar.
Pola tidur juga tentang bagaimana posisi tidur yang tepat. Posisi tidur yang keliru, ternyata bisa berdampak pada kesehatan tulang. Lalu, bagaimana posisi tidur yang baik dan benar ?
Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi Universitas Hasanuddin (Unhas), dr Muhammad Sakti, Sp.Ot (K) mengatakan, tidur memiliki dampak signifikan pada kesehatan seseorang, terutama pada sistem gerak tulang dan otot.
Ada banyak penelitian menunjukkan posisi tidur yang tidak tepat dapat memicu masalah pada sistem gerak.
Menurut dokter ortopedi tersebut, sejatinya posisi tidur harus disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu. Sebab setiap orang memiliki perbedaan dalam hal usia, kondisi kesehatan dan riwayat penyakit yang dimiliki atau tidak dimilikinya.
Contohnya seperti penderita maag, jika memilih posisi tidur telentang dapat menyebabkan naiknya asam lambung. Posisi miring adalah posisi tidur yang disarankan untuk penderita ini.
”Sebenarnya kan posisi tidur itu juga harus dilihat per individu. Kalau tengkurap, mau tidak mau leher miring. Ini yang menyebabnyak banyak orang mengeluh sakit lehernya setelah tidur tengkurap. Itu karena posisi tidur tengkurap tersebut,” jelasnya kepada Unhas TV.
>> Baca Selanjutnya