MAKASSAR, UNHAS.TV - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar optimis bisa memenuhi target pendapatan tahun ini walau tersisa dua bulan lagi.

Kepala Bapenda Kota Makassar Andi Asminullah menyebutkan salah satu strategi yang dipakai yakni "menjemput bola" semisal membuka loket pembayaran di sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Makassar.

Selain itu Bapenda Makassar terus menyosialisasikan pentingnya pajak sebagai sumber pembiayaan pembangunan daerah, serta meningkatkan mutu pelayanan kepada pembayar pajak.

Sebagai gambaran, realisasi pajak daerah telah mencapai 74 persen, sedangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 76 persen, dan Pajak Bumi Bangunan sebesar 88 persen. 

Menurut Andi Asminullah, capaian dengan prosentase tersebut sebenanra sudah setara dengan capaian tahun lalu. "Kini sisa dua bulan, itu artinya kami yakin bisa lebih baik," ujarnya, Rabu (5/11/2025).

Keyakinan itu ditunjang dengan tren penerimaan pajak yang terus meningkat berkat optimalisasi pelayanan dan kemudahan akses pembayaran kepada masyarakat.

Khusus mengenai Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) telah mencapai 88,4 persen dari target. Data itu berdasarkan pada batas waktu pembayaran PPB pada 30 September.

Jumlah PBB yang dikumpulkan sebesar Rp 243 miliar dari target Rp 275 miliar. Angka ini berasal dari pembayaran yang dilakukan 237.530 wajib pajak. Jumlah pembayaran PBB diyakini akan terus meningkat karena akhir tahun masih dua bulan lagi serta masih ada beberapa wajib pajak yang belum membayar pajak atau telah jatuh tempo sehingga pajak yang dibayarkan ditambah dengan denda keterlambatan pembayaran pajak.(*)