MAKASSAR, UNHAS.TV - Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan workshop “Penjaringan Aspirasi Masyarakat Menuju Unhas 2045 di Ballroom Unhas Hotel & Convention, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Kamis (6/6/2024).
Hadir sebagai narasumber dalam penyusunan RJP tersebut antara lain Dirjen Dikti 2020-2023 Prof Ir Nizam MSc PhD IPU Asean Eng, Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) Prof Satrio Soemantri Brodjonegoro, Dirut PT Semen Tonasa Asruddin SE MM Ak CA dan Founder SociopreneurID Dessy Aliandrina ST MSc PhD.
Tampak hadir pula tiga rektor Universitas Hasanuddin pada masanya yakni Prof Dr Basri Hasanuddin MA, Prof Dr dr Idrus Paturusi SpB SpOT(K) dan Prof Dr Dwia Aries Tina P MA.
Ketua Panitia RJP Unhas 2045 Prof Dr Ir Budimawan DEA menyampaikan terima kasih kepada para narasumber yang hadir. Ia mengatakan, perencanaan merupakan hal penting yang perlu dipersiapkan sejak awal.
Kehadiran para narasumber internal maupun eksternal dalam persiapan penyusunan Rencana Jangka Panjang (RJP) 2045 diharapkan mampu memberikan sumbangsi pikiran yang bermanfaat untuk menempatkan Unhas lebih baik masa mendatang.
"Kegiatan ini sebagai bentuk dalam mendukung perencanaan yang akan Unhas lakukan di masa mendatang. Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para panitia maupun jajaran pimpinan Unhas yang terlibat dan mengawal kegiatan ini," jelas Prof Budimawan.
Kegiatan dibuka Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc. Ia menyampaikan secara berkelanjutan Unhas terus melakukan upaya pengembangan dalam berbagai sektor.
Menurutnya, aspirasi dan partisipasi dari seluruh komponen sangat penting untuk memastikan Unhas dapat terus berkembang dan mampu meraih capaian yang dimiliki melalui perencanaan yang baik.
“Unhas mempunyai rencana jangka panjang 2030, sudah waktunya membuat rencana yang lebih jauh hingga tahun 2045 mendatang. Rencana dan langkah strategis ini harus selalu kita siapkan untuk Unhas yang semakin baik," ujarnya.
"Unhas menyusun target yang tidak hanya memiliki jangka panjang tapi juga jangka pendek. Ini menjadi bagian dari upaya untuk menjalankan mandat yang diberikan kepada Unhas. Target yang ingin kita capai nantinya akan kita kerjakan bersama agar bisa terealisasi dengan baik,” jelas Prof JJ.
Pada kesempatan itu Prof Nizam hadir membawakan materi tentang “The Future of Higher Education”. Secara umum, Prof Nizam menyebutkan telah terjadi perubahan yang cepat dalam berbagai aspek termasuk pendidikan yang tentunya memerlukan adaptasi yang baik.
"Pemanfaatan teknologi, harus dioptimalkan untuk mendukung proses adaptasi yang dilakukan dalam bidang pendidikan. Tidak hanya itu, ia memberikan beberapa tantangan nasional yang saat ini dihadapi oleh perguruan tinggi," ujar Prof Nizam.
Gagasan lainnya juga disampaikan oleh Prof Dwia sebagai rektor Unhas dua periode pada tahun 2014-2022. Prof Dwia memberikan gambaran tentang proses penjaringan aspirasi yang dimulai dengan persiapan RPJP 2030 dengan salah satu tujuannya adalah World Class University.
"Untuk mendukung persiapan Unhas menuju 2045, peran perguruan tinggi diperkirakan semakin mengecil dalam kancah global karena perkembangan teknologi. Universitas diharapkan tetap mampu memberikan kontribusi kepada masyarakat bukan hanya dalam pendidikan tapi dalam berbagai bidang," ujarnya.
Setelah seluruh narasumber menyampaikan gagasannya, kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab bersama peserta. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung hingga pukul 13.00 Wita. (*)