JAKARTA, UNHAS.TV - Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik 11 pejabat baru di Kabinet Merah Putih pada hari ini, Rabu (17/9/2025), di Istana Negara, Jakarta. 

Pelantikan dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo, dengan para pejabat baru mengucapkan sumpah jabatan secara serentak.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, reshuffle ini didasarkan pada evaluasi kinerja dan masukan dari berbagai pihak. "Ini adalah hak prerogatif presiden untuk memastikan kabinet lebih responsif terhadap tantangan bangsa," ujar Prasetyo dalam konferensi pers sebelum pelantikan. 

Reshuffle kali ini melibatkan pemberhentian beberapa menteri kunci, termasuk Erick Thohir dari Menteri BUMN menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), serta penyesuaian di tingkat wakil menteri dan kepala lembaga.

Pengangkatan dan pemberhentian itu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 86 Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri serta Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029.

Adapun yang dilantik yakni Djamari Chaniago sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) menggantikan Budi Gunawan, Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menggantikan Dito Ariotedjo, Muhammad Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) menggantikan Anto Mukti Putranto AM, Angga Raka Prabowo (Wakil Menteri Komunikasi dan Digital) sebagai Kepala Komunikasi Kepresidenan menggantikan Hasan Nasbi.

Ini bukanlah reshuffle pertama di era Prabowo. Pada 8 September 2025, sudah dilakukan perombakan di lima posisi utama, termasuk penggantian Sri Mulyani dan Budi Gunawan. Reshuffle hari ini melanjutkan momentum tersebut, dengan fokus pada bidang politik-keamanan, ekonomi, dan sosial. Pengamat politik menilai langkah ini sebagai upaya presiden untuk menyegarkan kabinet agar lebih adaptif terhadap isu-isu seperti pemulihan ekonomi pasca-pandemi dan stabilitas keamanan.(*)