MAKASSAR, UNHAS.TV - Senat Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Talkshow Econofest 2025 di Aula Prof. Latanro FEB Unhas pada Senin (22/9/2025) lalu.
Dengan tema “Strengthening The Spirit of Economic Independence Through a Critical and Innovative Mindset and Business Movement”, kegiatan ini menjadi ruang pertemuan ide, gagasan, dan inspirasi untuk memperkuat kemandirian ekonomi di tengah dinamika global.
Event ini dipenuhi semangat ratusan mahasiswa. Acara dibuka langsung oleh Dekan FEB Unhas, Prof Dr Abdul Rahman Kadir SE MSi CIPM CWM CRA CRP.
Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar forum akademik, tetapi juga wadah bagi mahasiswa untuk melatih kemampuan berkolaborasi, berpikir kritis, serta membangun jaringan lintas sektor.
“Econofest menjadi momentum penting untuk melatih mahasiswa agar mampu menyiapkan diri menghadapi perubahan ekonomi global, sekaligus mendorong kapasitas individu yang lebih adaptif,” ungkapnya.
Talkshow menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan yang memberi warna pada diskusi. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar menyoroti pentingnya regulasi yang menghadirkan iklim usaha sehat dan berkelanjutan.
Dari sisi literasi, Koordinator PKSP KPID Sulsel menegaskan peran media penyiaran sebagai sarana edukasi publik sekaligus penangkal hoaks.
Sementara itu, Branch Manager BSI Makassar Tamalanrea Muhammad Hasrani Said memperkenalkan peran perbankan syariah dalam memperkuat inklusi keuangan.
Sementara itu, Kepala Tim Sistem Pembayaran Bank Indonesia Sulsel R. Dwi Tjahja K. Wardhono menekankan transformasi pembayaran digital sebagai fondasi percepatan ekonomi modern.
.webp)
Panitia penyelenggara Econofest 2025 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unhas berfoto bersama pengarah kegiatan Dr Eka Sastra SE MSi. (dok unhas.tv)
Diskusi berlangsung interaktif dengan antusiasme mahasiswa yang aktif mengemukakan pendapat, menambah bobot acara sekaligus mempertemukan gagasan segar mahasiswa dengan perspektif praktisi.
Ketua Umum Senat FEB Unhas Setiawan menegaskan bahwa talkshow ini bukan hanya slogan, melainkan ajakan nyata untuk berani berpikir kritis, berinovasi, dan mengambil peran dalam pembangunan ekonomi bangsa.
Tak hanya sesi diskusi, Econofest 2025 juga menghadirkan tenant kreatif mahasiswa di lingkungan kampus FEB.
Berbagai produk inovatif mulai dari kuliner, minuman, hingga fashion dipamerkan, memberi ruang bagi mahasiswa untuk mempraktikkan langsung jiwa kewirausahaan dan strategi bisnis berkelanjutan.
Kehadiran tenant ini menjadi simbol nyata kemandirian ekonomi mahasiswa, sekaligus memperkuat suasana festival yang meriah.
Acara semakin semarak dengan doorprize menarik, termasuk satu unit handphone dan voucher belanja, sebagai bentuk apresiasi kepada peserta yang aktif berpartisipasi.
Kehadiran pimpinan fakultas lengkap dari dekan hingga wakil dekan, menegaskan dukungan penuh terhadap upaya mahasiswa dalam menghadirkan kegiatan yang inspiratif dan berdampak.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Talkshow Econofest 2025 menegaskan pesan bahwa mahasiswa FEB Unhas bukan hanya penerima ilmu, tetapi juga motor penggerak perubahan.
Dengan semangat kritis, inovatif, dan kolaboratif, mereka dipersiapkan menjadi generasi yang siap menghadapi tantangan ekonomi masa depan dan berkontribusi pada kemandirian bangsa.
(Rizka Fraja / Unhas.TV)