UNHAS.TV - Indeks Nasdaq dan S&P 500 di New York kembali relatif stabil setelah mengalami sell-off besar-besaran pada saham teknologi sehari sebelumnya. Kepanikan pasar ini dipicu oleh kekhawatiran investor terhadap perkembangan program kecerdasan buatan (AI) DeepSeek, perusahaan asal Tiongkok, yang mampu dikembangkan dengan modal jauh lebih kecil dibandingkan raksasa teknologi di Amerika Serikat. DeepSeek menarik perhatian karena inovasinya yang efisien, menimbulkan spekulasi mengenai persaingan global di sektor AI dan potensi dampaknya terhadap dominasi perusahaan teknologi AS. Kini, investor mulai mencermati bagaimana respons pasar dan kebijakan yang mungkin diambil untuk menghadapi kompetisi AI yang semakin ketat. Selengkapnya, laporan dari tim VOA di New York.
Internasional
Saintek
Video: DeepSeek Tiongkok Mengusik Demam AI di Wall Street New York
Baca Artikel Terkait :
Internasional
Mantan Perdana Menteri Inggris Mundur dari Kabinet Rishi Sunak
by Amir Pallawa Rukka
09 Juli, 2024
Internasional
Video: Pameran Two Nations Rayakan 75 Tahun Diplomasi Australia Indonesia
by Arif Fuddin Usman
21 Oktober, 2024
Internasional
Kunci Menepati Resolusi Tahun Baru 2025, Fokus pada Proses Bukan Target
by Arif Fuddin Usman
02 Januari, 2025
Baca Artikel Saintek Lainnya :
Opini
Seusai Marselino Memeluk Kenneth: Pelajaran Marketing dari Le Minerale
by Unhas TV
28 Maret, 2025
Pendidikan
Unhas Galang Dana Rp 20,8 Juta untuk Bencana Sumatera
by Amir Pallawa Rukka
02 Desember, 2025
Nasional
Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dipecat karena Tindak Asusilla
by Amir Pallawa Rukka
03 Juli, 2024
Nasional
PMI Terima Sumbangan Rp 1,5 Miliar dari Kabupaten Tangerang untuk Warga Gaza
by Amir Pallawa Rukka
16 September, 2025


-300x197.webp)





